POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Kementerian memfasilitasi usaha kecil dan menengah untuk memperluas pasar mereka melalui pameran

Kementerian memfasilitasi usaha kecil dan menengah untuk memperluas pasar mereka melalui pameran

Jakarta (Antara) – Kementerian Kelautan dan Perikanan membantu 45 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah memperluas pasarnya dengan mengikutsertakan mereka dalam Indonesia International Seafood and Meat Show (IISM) dan Indonesia Cold Chain Show (ICE).

UMKM terpilih mengikuti Program Inkubasi Bisnis Inovasi Produk Kelautan dan Perikanan (Inbis Invapro KP) yang dilaksanakan oleh Balai Besar Pengujian Aplikasi Hasil Perikanan dan Kelautan (BBP3KP) selain bimbingan teknis dari Bagian Pemasaran.

Buddy Solesteo, General Manager Promosi Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu, mengatakan, “UMKM ini telah mendapatkan berbagai pelatihan pengembangan usaha. .

Solesteo mengatakan bahwa IISM adalah pameran terkenal di antara berbagai pemain di industri kelautan dan perikanan.

Pameran internasional tahun ini diadakan di JIEXpo Kemayoran dari tanggal 10 hingga 13 Mei 2023, dan diikuti oleh Argentina, Jerman, Australia, India, Arab Saudi, Taiwan, Jepang, China, Singapura, Thailand, dan Malaysia.

Sementara itu, Presiden BBP3KP Trisna Ningsih mengatakan pihaknya telah menyiapkan paviliun penuh UMKM yang diseleksi dari 32 kabupaten dan kota di 16 provinsi di seluruh Indonesia.

“Kami berharap dengan adanya paviliun ini akan mendorong kerja sama dan mitra dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing usaha kecil dan menengah produk kelautan dan perikanan,” kata Ningze.

Ia mencontohkan, selama periode 2016 hingga April 2023, proyek BBP3KP mendorong dan mendampingi 104 UMKM di sektor kelautan dan perikanan.

Selama masa inkubasi, UMKM diberikan bimbingan teknis, pendampingan layanan konsultasi dan pengembangan usaha, fasilitasi perizinan usaha dan sertifikasi mutu, pengembangan desain dan kemasan, serta promosi dan pemasaran.

“Kami memberikan bimbingan teknis dari hulu ke hilir, dari produksi hingga pengemasan dan pemasaran,” pungkasnya.

READ  Perusahaan Jepang berusaha mengurangi ketergantungan mereka pada manufaktur China

Sementara itu, Direktur Pemasaran Erwin Doiana mengatakan, acara IBF menjadi motor penggerak kebangkitan UMKM.

Dikatakannya, usaha mikro, kecil, dan menengah di bidang perikanan juga mampu menghasilkan produk yang inovatif dan berkualitas.

Berita Terkait: Transaksi Digital Dapat Mempermudah Akses Keuangan UMKM: Pemerintah
Berita terkait: Kementerian: UMKM harus berinovasi dengan mengembangkan lebih banyak produk
Berita terkait: Pemerintah Indonesia mendorong UMKM menembus pasar global

Diterjemahkan oleh: Katriana Cinta Ambarwati
Editor: Aziz Karmala
Hak Cipta © Antara 2023