POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Sekitar 1,6 juta guru menggunakan platform pengajaran independen: Menteri Nadeem Maharim

Sekitar 1,6 juta guru menggunakan platform pengajaran independen: Menteri Nadeem Maharim

Tempo.co, Jakarta – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadim Anwar Maharim membenarkan bahwa 1,6 juta. guru Menggunakan platform pengajaran independen.

“Platform ini memungkinkan guru untuk mengakses bahan ajar yang berkualitas dan pelatihan mandiri kapan saja, di mana saja, dan memungkinkan guru untuk menginspirasi rekan kerja dan terhubung dengan banyak komunitas pengajar di tanah air,” kata Makarim dalam pertemuan dengan Komisi X DPR RI. (TPR RI) hampir terlacak sejak Senin.

Menkeu mengatakan, aplikasi yang dibuat dalam waktu enam bulan ini juga mendapat rating tinggi karena fitur-fitur tersebut langsung menjawab tuntutan para guru.

Saat ini, ada sekitar 55.000 konten pelatihan mandiri dalam pelatihan tersebut, ungkap Makarim.

“Dulu, biaya pelatihan perubahan kurikulum bisa mencapai Rp2 triliun setahun. Sekarang, bayangkan semua perubahan perubahan kurikulum kita untuk melatih 144.000 sekolah hanya dalam satu platform. Kita bisa bayangkan berapa anggaran yang bisa dihemat,” ujarnya. kata. .

Menurut Maharim, platform tersebut telah berhasil menciptakan 3.500 komunitas guru dengan 92.000 konten yang diunggah oleh para guru. Di situs itu, penulis membuat konten yang bermanfaat bagi penulis lain.

“Platform tersebut digunakan untuk mengadaptasi kurikulum baru, platform untuk belajar mandiri, serta penilaian bagi guru yang ingin menguji siswanya dalam literasi dan numerasi,” jelas Makarim.

Menkeu mengatakan, pihaknya juga memiliki platform rapor pendidikan yang menyajikan hasil penilaian nasional untuk setiap satuan pendidikan dan daerah. Dengan demikian, pihak sekolah dapat mengecek kemampuan literasi dan numerasi, status bullying dan lain-lain.

Dari aspek lain transformasi digital, kementerian juga menyediakan platform kampus independen yang menghubungkan mahasiswa, industri, dan sektor masyarakat. Selain itu, ada skema seperti ARKAS, SIPLah dan TanyaBOS untuk membantu manajemen sekolah.

READ  Para ilmuwan mengatakan penemuan DNA manusia purba 'sangat langka' di Asia Tenggara

Antara

Klik disini Dapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News