POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Tirus Perpenah, Indonesia Siabkan Diri Jadi Anguta OECD

Tirus Perpenah, Indonesia Siabkan Diri Jadi Anguta OECD

: Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita bertemu dengan Sekretaris Genderal Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD/OECD), Mathias Cormann.dalam Rangka Tindak Langut Pemerinta Indonesia untuk membentuk organisasi OECD baru dan forum ekonomi inovatif Paris, Pangeran Bada 2 -6 Oktober, 2023.

Jakarta, InfoPublik – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita bertemu dengan Sekretaris Genderal Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD/OECD), Mathias Cormann di dunia yang dibesarkan di Pemerintah Indonesia untuk membentuk kelompok baru OECD di Tasnegara Economic Forum.

Ini telah ditunda di Paris, Prancis, dan Jepang mulai 2 hingga 6 Oktober 2023.

“Para anggota OECD menyelenggarakan organisasi internasional yang bertujuan untuk menetapkan dan menetapkan standar internasional bagi perbaikan lingkungan, industri, dan industri yang berkaitan dengan aspek sosial, ekonomi, dan industri,” Agus Gumiwang Cartasasmita de Paris, Senen (2/10/2023) dan Actu Stimpat Lalo.

Terkait hal tersebut, Kemenperin, Kamis (5/10/2023), Agus Gumiwang mengatakan, pihaknya telah memberikan kontribusi bagi Indonesia dari OECD dalam mengembangkan strategi dan anggota di banyak bidang. PAGI Indonesia dalam kerangka OECD berkontribusi terhadap transformasi perekonomian Indonesia dalam strategi nasional. Sedangkan OECD, Indonesia merupakan anggota OECD global, sebuah organisasi global terkemuka di Asia Tenggara.

“Kami telah membicarakan pembicaraan sebagai bagian dari upaya OECD untuk mengembangkan perkembangan terkini di Indonesia, dan kami sangat ingin menghubungi Indonesia pada Agustus 2023 untuk mengucapkan selamat kepada Presiden Ri, dan kami menantikan informasi ini.” Dua platform.

Pada tahun 2023, OECD menetapkan 38 tahun. Kementerian Luar Negeri RI menyebut OECD dan Sekretariat OECD membantu Indonesia dalam mendukung organisasi internasional. Perkembangan terkini di Indonesia rencananya akan dibahas atau diperdebatkan melalui debat Dewan OECD pada bulan Desember 2023 atau Januari 2024. “Prosa Perkimbangan Aksi Indonesia,” Embuh Minperin.

READ  Indonesia mengupayakan kerja sama di bidang ekonomi hijau dengan negara-negara Eropa

Selain itu, OECD bukan lagi anggota baru di Kosta Rika, dan Kolombia adalah wilayah lain yang mungkin akan ikut serta dalam proses tersebut. Indonesia mencapai tujuannya melalui prosa awal Emba Tahun yang lapang. Tujuan kami adalah agar hal ini dapat tercapai dalam jangka panjang, karena Pemerintah Indonesia telah membentuk komite nasional yang khusus mengidentifikasi kesenjangan dalam kebijakan, sektor, dan isu-isu yang saat ini sedang dihilangkan. (buah rendah).

Selain itu, OECD bukan lagi anggota baru di Kosta Rika, dan Kolombia adalah wilayah lain yang mungkin akan ikut serta dalam proses tersebut. Indonesia mencapai tujuannya melalui prosa awal Emba Tahun yang lapang. Tujuan utama yang telah tercapai adalah kota di Indonesia yang menjadi tempat panitia nasional yang bekerja di bidang identifikasi Kesenjangan kebijakansektor dan sektor yang kini telah dihilangkan (Buah yang tergantung rendah).

“Kami Minkat Pahwa Dalam melaksanakan langkah-langkah yang akan datang, Indonesia memiliki rekomendasi dan rekomendasi mengenai peraturan nasional yang mengikuti standar OECD. Indonesia telah menyelaraskan 15 dari 200 standar OECD. Nanti kalau nanti yang utama pakai bahasa Indonesia, baru sektor industri bisa pakai dengan Instrumen OECD, baru pakai menunya.

Selain itu, Indonesia memiliki Kemaguan Besar Bada Berbajai Pedang yang menyediakan akumulasi energi dan menghasilkan emisi gas Rumah Kaka, serta Masih Lagi Lagi Pedang Pedang Linya. Jika OECD dan Indonesia terlibat dalam perdagangan di kawasan Peru, mereka dapat membantu mengembangkan cara-cara baru dan efektif untuk memanfaatkan perdagangan tersebut semaksimal mungkin.

Di wilayah geografis ini, india hadir di tempat wisata dunia Samudera Pacific dan Samudera India. Pesan ini sangat penting di Indonesia dan penting untuk saling berbagi informasi. Dampak positif dari hal tersebut, Indonesia telah memantapkan dirinya sebagai aktor penting dalam interkoneksi dan kerja sama perekonomian kawasan.

READ  Infrastruktur hijau dan ekonomi hijau di Mebangun Masa Dipan Berkilangutan di Indonesia

“Dengan menciptakan pusat investasi dan investasi dengan aset global pada saat yang sama, OECD secara bersamaan bekerja sama dengan Indonesia untuk mendukung banyak perusahaan global dan proyek investasi melalui proyek investasi besar Perdagangan dan Investasi yang terjalin,” tutupnya.