POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Eye of the Desert: Kubah batu raksasa di Mauritania yang menghadap ke gurun

Eye of the Desert: Kubah batu raksasa di Mauritania yang menghadap ke gurun

Mata Gurun – juga dikenal sebagai Mata Afrika atau Kuil Rishat – adalah kubah batu raksasa, diukir dengan cincin konsentris, yang terlihat seperti sasaran raksasa jika dilihat dari atas. Mata dapat dilihat dari luar angkasa, dan telah diketahui oleh para astronot dan ilmuwan sejak misi berawak pertama pada tahun 1950an, menurut Badan Antariksa Eropa (ADALAH).

Perkiraan dimensi diameter Ain al-Sahara berkisar antara 25 hingga 31 mil (40 hingga 50 km). Mata tersebut membentuk lingkaran yang hampir sempurna di gurun Mauritania, yang awalnya membuat para ilmuwan percaya bahwa itu adalah struktur akibat tumbukan meteorit. Namun, akhiran riset Saya menemukan bahwa kubah tersebut terbentuk oleh pengangkatan tektonik selama Zaman Batu Periode Kapur (antara 145 dan 66 juta tahun yang lalu) dan terekspos akibat erosi.