Jakarta (VNA) – Indonesia Ekonomi kreatif
Industri ini menduduki peringkat ketiga di dunia untuk kontribusinya terhadap PDB nasional, seorang menteri Indonesia mengatakan dalam webinar untuk membayar setengah juta eksportir baru di Jakarta awal pekan ini.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Ono mengatakan, Amerika Serikat saat ini menempati urutan pertama dalam industri film Hollywood, disusul Republik Korea di industri K-pop.
Ia menginformasikan kepada menteri bahwa fashion selama ini tetap menjadi sub-sektor ekonomi kreatif dengan kontribusi tertinggi, 9 miliar USD, terhadap PDB Indonesia. Ia menambahkan, industri kerajinan menyumbang $ 4,9 miliar, dan industri kuliner menyumbang $ 1 miliar.
Ono mencatat, kontribusi industri memasak terhadap PDB relatif rendah. Ia mencatat, Indonesia memiliki ragam pangan nasional, termasuk sajian daging lezat asal Sumatera Barat yang dinobatkan sebagai penghargaan Pangan Terbaik Dunia ke-50 di CNN.
Dia menyerukan untuk meningkatkan ekspor produk kuliner, mengatakan bahwa mereka harus dinaikkan setidaknya lima kali untuk mengimbangi mode dan kerajinan yang berkembang.
Ia menambahkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tengah menjalankan program pemberian insentif kepada pelaku ekonomi kreatif untuk membantu penetrasi pasar ekspor.
VNA
“Gamer yang sangat menawan. Ahli web. Sarjana TV. Pecandu makanan. Ninja media sosial yang rajin. Pelopor musik hardcore.”
More Stories
Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025.
Indonesia siap menjadi ekonomi hijau dan pusat perdagangan karbon global
Indonesia berupaya menggenjot sektor ritel untuk mendukung perekonomian