POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Kemenag berikan beasiswa bahasa untuk dosen

Kemenag berikan beasiswa bahasa untuk dosen

Jakarta (Antara) – Kementerian Agama bersiap menawarkan beasiswa pelatihan bahasa kepada dosen, staf, dan alumni perguruan tinggi agama yang ingin melanjutkan studi magister dan doktoral di luar negeri.

“Beasiswa sudah kami siapkan bagi dosen, staf, dan alumni perguruan tinggi agama yang ingin meningkatkan kemampuan bahasanya untuk menempuh studi S2 dan S3 di luar negeri,” kata juru bicara kementerian Anna Haspi, Rabu.

Menurut Hasbi, dalam program tersebut, peserta dapat memilih antara pelatihan bahasa Arab dan bahasa Inggris. Pelatihan akan dilakukan selama tiga bulan.

Biaya proyek sepenuhnya ditanggung oleh Kementerian Agama dan akan dibayarkan langsung ke lembaga penyelenggara, termasuk biaya ujian akhir bahasa.

“Kami sudah menyiapkan dana subsistensi Rp 4 juta per bulan untuk para peserta. Ada juga dana untuk mengantar mereka dari tempat lahir ke tempat pelaksanaan proyek,” tambahnya.

Sementara itu, Ruchman Basori, Kepala Deputi Direktorat Sumber Daya Manusia Ditjen Dikti Kemendikbud, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pusat bahasa di Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTKIN) untuk melaksanakan program tersebut.

Selain pengembangan kemampuan berbahasa, peserta juga akan mendapatkan pelatihan penulisan proposal penelitian, tips belajar ke luar negeri, PKn, dan moderasi keagamaan.

Basori mencatat, Kementerian telah menyiapkan kuota 200 untuk program tersebut dan peserta akan menjalani pelatihan di beberapa pusat bahasa PTKIN yang tersebar di daerah.

Mengenai jadwal program, pendaftaran akan dilakukan pada 17-23 Oktober 2022, tes administrasi dan evaluasi pada 26-28 Oktober, dan hasilnya akan diumumkan pada 31 Oktober.

“Pelaksanaan skema ini mulai 7 November 2022 hingga 27 Januari 2023,” tambahnya.

Berita Terkait: Kemendikbud berupaya mengurangi beban administrasi dosen
Berita Terkait: Dosen perlu mengubah metode penilaian dalam pembelajaran online: Ahli
Berita Terkait: Dosen yang mengajar program vokasi dengan kompetensi bersertifikat

READ  'Gua-gua' untuk stabilitas kebijakan - ANTARA News