Kabupaten Bandung, Jawa Barat (ANTARA) – Menteri Pertanian dan Tata Ruang (ATR) Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan penerbitan sertifikat tanah melalui program pendaftaran tanah formal penuh (PTSL) memberikan ketenangan bagi masyarakat dari penyalahgunaan.
“(Kalau tidak punya sertifikat, pemiliknya khawatir) ‘Mungkin besok (tanah) saya akan digusur, ada yang masuk dan diklaim pihak yang tidak bertanggung jawab,’” kata Agus di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Minggu.
Ia mengatakan, jika sudah ada sertifikat tanah, masyarakat akan tenang.
Jika masyarakat tidak memiliki sertifikat tanah, maka mereka tidak memiliki kepastian hukum atas properti yang dimilikinya, ujarnya seraya menambahkan, seorang pria di Kutawaringin, Kabupaten Bandung, baru menerima sertifikat tanahnya hari ini setelah rumahnya berdiri hampir 60 tahun. bertahun-tahun.
Menurut dia, situasi seperti itu sebaiknya dihindari karena tanah tanpa sertifikat hak berisiko terjerat kasus mafia tanah.
Oleh karena itu, pemerintah terus gencar melaksanakan program sertifikasi seperti PTSL, Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap, kata Agus.
Ia mengatakan, pihaknya kini memperkuat penggunaan metode digital untuk menerbitkan sertifikat tanah elektronik, selain menyempurnakan implementasi skema tersebut.
Ia mengatakan, sertifikat digital tersebut aman dan terdaftar dengan baik di database Kementerian ATR, sehingga tidak mudah disalin, diduplikasi, atau dipalsukan.
Selain itu, Agus mengatakan sertifikasi tanah penting untuk menghindari tumpang tindih kepemilikan dengan warga lain, perusahaan, dan properti pemerintah.
Ia juga meminta bagi yang belum mempunyai sertifikat tanah agar segera mendaftarkan hartanya ke Kantor Pertanahan Kota/Kabupaten atau Kantor Wilayah PPN provinsi setempat.
“Caranya mudah sekali, datang langsung ke kantor pertanahan tingkat kabupaten kota, atau datang ke kantor wilayah PBN tingkat provinsi. Kami akan bantu dan layani sebaik mungkin,” ujarnya. Ditambahkan.
Berita Terkait: Format konversi digital e-sertifikat tanah: Menteri
Berita terkait: Sertifikat tanah akan membawa nilai tambah ekonomi: Menteri
Berita terkait: Jokowi melihat sertifikat tanah sebagai kunci untuk mengakhiri sengketa tanah
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Kalbar gelar rapat penanganan karhutla
URTF menyediakan $2 juta untuk Proyek Ketahanan Iklim Nusantara
Menteri Pariwisata Sandhyaka Uno memberikan update mengenai proyek LRT Bali