PPSDM Migas Gelar Workshop Bersama ESDM-JCCP di Dukung NZE, Indonesia

Jakarta –

Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) mendukung Lokakarya Bersama ESDM-JCCP tentang Pendekatan Ekonomi dan Teknologi untuk Masyarakat Nol Karbon untuk Reformasi Program Net Zero Emisi Indonesia.

Program terintegrasi ini mencakup Energy Kimntrian, Somber Daya Minerals (ESDM) dan Japan Cooperation Center for Petroleum (JCCP) yang diluncurkan pada Juni 2023 dari JCCP di Indonesia. Acara tersebut berlangsung Pada 6-7 November 2023 Jam 09.00-17.00 WIB di Ruang Sarulla, Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

“Kami mengapresiasi inisiasi dari pemerintah Jepang.dalam keterangan tertulis, Rabu (11/8/2023).

Hal ini sangat mendesak, yang dapat memperburuk rendahnya emisi dunia, dan memperburuk masalah global.

“Kita harus bekerja sama untuk melawan Perubahan Iklim Karena Kita Sekarang diburu oleh waktu untuk memerangi perubahan cuaca di bumi tercinta ini,” ucapnya.

Indonesia memiliki banyak tempat yang indah, antara lain panas bumi, pembangkit listrik tenaga air, dan lautan yang merupakan fasilitas teknologi yang hebat, ditambah lagi banyaknya fasilitas yang disediakan wilayah ini sehingga sangat bermanfaat. Suasana hati yang luar biasa dari generasi ke generasi.

“Apakah kita mempunyai infrastruktur, biaya dan lain sebagainya yang membuat kita semua harus bekerja sama bahu membahu untuk meghadapi perubahan iklim ini karena hampir di setiap negara berkontribusi terhadap hal ini,” tegasnya.

Lainnya, merupakan menu yang mengingatkan seseorang bahwa dirinya adalah orang optimis yang mendorong perubahan ke arah yang baru dan lebih baik untuk banyak generasi.

Di bawah ini adalah informasi singkat mengenai proyek-proyek yang dikembangkan di Jepang dan Indonesia yang mencakup kebijakan dan pendekatan ekonomi – pendekatan pemerintah dan bisnis, kredit karbon, pasar karbon dan standardisasi, rantai nilai hidrogen, penerapan hidrogen pada pengguna akhir, dan penangkapan dan penyimpanan karbon/CO2 penangkapan menggunakan Teknologi ini ditemukan melalui sumber energi kemental dari mineral Daya, sumber mineral (besi dan tembaga), sektor energi industri dan banyak mineral.

(NSM/YJA)