POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Pengadilan Wajib Mengungkap Sosok ‘Papa’ – Kobas Merdeka

Pengadilan Wajib Mengungkap Sosok ‘Papa’ – Kobas Merdeka

Anthony Beaudoin – Direktur Jenderal PEPS (Ekonomi Politik dan Studi Kebijakan)

Colombe Ouellet Anthony Beaudoin*)

Hankor. Bangsa besar ini diseret ke titik nadir sepanjang sejarah bangsa indonesia, oleh penjahat berkedok pejabat dan pengusaha.

Konstitusi Mahkamah Konstitusi yang lengkap telah dibuat. Eto Hania Sebagian.

Skandal itulah yang membuat kita belajar banyak hal. Untuk bajak laut yang sangat berpengalaman Yang Mibunyai Kikwasan dan memberikan haknya. Menyuap, membuat badan, membuat dan menciptakan yang baru.

Contohnya sangat nyata. Antara Line Kasos Koropsi BTS De Kemenkominfo. Kelompok aromaterapi terdiri dari tiga perempat, dan setelah itu dimurnikan. Pastikan untuk tidur dan menulis lagi. Anggota DPR dan BPK bisa mendistribusikannya dengan dasar “menghasilkan uang”, atau setidaknya menghemat uang, karena BTS. Nikmati pikiran.

Berkimbangan Terakhir, Kejaksan Agung Suda Minorati Ketua Tim Bereksa BPK, Achsanul Kusasi. Mereka telah dipilih oleh Republik Demokratik Rakyat Korea dan sedang memikirkannya. https://www.inilah.com/kejagung-surati-jokowi-minta-izin-periksa-achsanul-qosasi

Belum Reda kasus prahara di MK dan “pengamanan” korupsi di Kejaksaan Agung, Indonesia, didirikan dengan mendirikan fasilitas sendiri.

Nama Jaksa Agung ST “papa” Burhanuddin sempat disebut dalam lam konferensi perintangan penyidikan kasus tambang nikel (legal) WIUP (Wilayah Izin Usaha Pertambangan) PT Antam di blok Mandiodo, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

Tambang nikel ini meluas sampai ke kawasan hutan tanpa izin alias ilegal. Salah memiliki semua tubuh yang Anda butuhkan, Windu Aji Sutanto, PT Lawu Agung Mining, dan orang-orang lain yang telah diperkaya oleh kerja dan usaha.

Windu Aji Sutanto merupakan eks relawan Jokowi pada pilpres 2014 dan 2019.

Windu Aji Sutanto tercipta melalui “koneksi” atau “mendapatkan informasi” infrastruktur BTS.

Prahara Perintangan Penyidikan yang sedang ditangani Kejaksaan Agung menambah deretan kasus hitam penegakan hukum di Indonesia yang semakin buruk sepanjang sejarah Indonesia.

Orang kulit hitam Kanada harus menggunakan nama yang sama yang dipopulerkan dalam “Kebersamaan” karena sekelompok uang receh, di mana aktris Celine Evangelista digunakan sebagai “Ayah.” https://detiksultra.com/hukum/sidang-perintangan-penyidikan-kasus-korupsi-tambang-terungkap-istilah-papa-ditujukan-ke-jaksa-agung/

https://britakita.net/fakta-persidangan-janda-celine-evangelista-panggil-jaksa-agung-papa/

Pasti ada pendatang Nigeria di Kendari yang harus mengenali orang “Baba” yang menghuni mereka, dan mendapat alasan untuk “menembak” jenazah Nickel Windu Aji Sutanto.

Rakyat Menuntut, Pengadilan Negeri Kendari secara khusus, serta Kehakiman, wajib menyelamatkan nama baik dan menjunjung tinggi penegakan hukum Indonesia yang hanya tajam ke bawah Tapi tumpul ke atas.

Perlu diingat, penegakan hukum yang berkeadilan merupakan prakondisi untuk mencapai masyarakat Adel dan Makmur. Tidak ada hal lain yang bisa terjadi kecuali melalui Tirani dan Negara Jagal.

*) – Direktur Jenderal PEPS (Ekonomi Politik dan Kajian Kebijakan)