Tempo.co., Jakarta – Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Komisaris Utama Perusahaan Minyak dan Gas Negara Pertamina, membenarkan adanya operasi di Chilaw. Kilang minyak Ini beroperasi secara normal bahkan jika menyala di salah satu tangki minyaknya. Ia mengirimkan laporan kondisi terkini tank 36T102 yang terbakar.
“Sejauh proses pemurnian berjalan normal. Transfer 36T102 konten dan blok telah diaktifkan dan pekerjaan pemadam kebakaran sedang berlangsung,” kata laporan itu, Sabtu, 13 November.
Tangki tersebut terbakar pada pukul 19:15 waktu Indonesia Barat pada hari Sabtu. Penyebab kebakaran belum diketahui. Saat kejadian, terjadi hujan lebat disertai petir di area kilang.
Pihak berwenang sedang memadamkan api, Ahok melaporkan. Pada saat kejadian, petugas lapangan mengatakan Bertlite sedang mengisi bahan bakar.
Kebakaran kilang Silacab ini bukan yang pertama kali terjadi. Juni lalu, tangki berisi bensin milik Pertamina terbakar.
Kilang Silacap merupakan salah satu kilang minyak Bertamina yang mampu mengolah 270.000 barel per hari. Kilang menyimpan sekitar 200 tangki minyak mentah untuk diproses, serta gas dan bahan bakar dari minyak mentah olahan.
Ia juga memiliki nilai strategis karena memasok 44 persen BBM nasional dan 75 persen BBM di Pulau Jawa. Selain itu, Pertamina Kilang minyak tersebut merupakan satu-satunya kilang di Indonesia yang memproduksi aspal dan base oil.
Melangkah: Ahok mengunjungi kilang minyak tertua di Indonesia
Francesca Christie Rosanna
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi