TEMPO.CO, Jakarta – Posisi Indonesia dalam daftar medali untuk Tokyo Olimpiade 3 Agustus jatuh lagi pada Selasa, meski Indonesia masih menempati urutan pertama di antara negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara.
Menurut Olympics.com, pada 13:30 Waktu Standar Jepang (GMT + 9), China masih memimpin dalam jumlah medali, diikuti oleh Amerika Serikat dan negara tuan rumah. Indonesia berada di peringkat 37 dengan satu emas, satu perak, dan tiga perunggu.
Indonesia mengungguli negara-negara tetangganya di Asia Tenggara, Filipina di peringkat 43 dengan satu emas dan satu perak, Thailand di peringkat 52 dengan satu emas, dan Malaysia di peringkat 75 dengan satu perunggu.
Tiga medali pertama Indonesia berasal dari angkat besi. Lifter Windy Kandica Isa meraih perunggu dari kategori berat 49kg putri. Ego Yuli Irawan meraih medali perak di kelas berat 61 kg putra dan Rahmat Erwin Abdullah meraih perunggu lagi di kategori berat 73 kg putra.
Pada hari Senin, Indonesia Satu-satunya emas diraih oleh Gracia Polly dan Abriyani Rahayu, yang menjadi juara di final ganda putri bulu tangkis. Di hari yang sama, Anthony Sinisuka Kinting meraih perunggu dari kategori tunggal putra.
Melangkah: Djokovic: Kemenangan Gracia/Abriani Hadiah Ulang Tahun Indonesia
bibrian
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi