POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Indonesia menandatangani 24 pesanan Sikorsky Black Hawks

Indonesia menandatangani 24 pesanan Sikorsky Black Hawks

Sikorsky, salah satu perusahaan Lockheed Martin, telah mengumumkan akan menandatangani perjanjian dengan perusahaan penerbangan Indonesia PT Dirgantara Indonesia (PTDI) untuk pembelian helikopter Black Hawk dalam jumlah besar.

Sikorsky dan PTDI menjalin kemitraan strategis untuk mengejar kontrak penjualan 24 unit helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk ke Republik Indonesia. Hal ini tentunya akan meningkatkan kemampuan TNI AU.

Mesin yang sudah teruji – cocok untuk Indonesia


Jeff White adalah Wakil Presiden Pengembangan Bisnis Global di Sikorsky Perjanjian ini merupakan wujud kepentingan bersama kami dengan PTDI untuk memasok helikopter S-70M Black Hawk untuk kebutuhan pertahanan Indonesia.

Dia menambahkan: “Black Hawk dirancang dan dibangun dengan standar militer yang paling ketat, dan dapat dengan cepat dan andal mengirimkan personel dan pasokan ke populasi yang tersebar secara geografis di kepulauan besar seperti Indonesia.”

Puncaknya adalah ketika Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, mengunjungi Amerika Serikat untuk bertemu dengan perwakilan pertahanan dan industri.

Kunjungan menteri ke AS akan meningkatkan upaya modernisasi dan interoperabilitas Indonesia. Langkah ini tentunya akan memberikan Indonesia daya tawar yang lebih besar dalam ranah hard power dan diplomasi.

Kepercayaan Indonesia pada helikopter


Sikorsky memiliki reputasi yang terkenal akan keandalannya, dan PTDI Indonesia menunjukkan kepercayaannya dengan bekerja sama dengan pabrikan Amerika.

Geetha Amperiawan, Ketua Direktur, PTDI Dikatakan: “Kami yakin kolaborasi strategis antara PTDI dan Lockheed Martin ini akan menambah nilai kemampuan PTDI dalam integrasi, kustomisasi, modifikasi, dan optimalisasi sistem untuk penyelesaian helikopter tersebut.”

Geeta menambahkan: “Selain itu, dengan adanya peluang menjadi pemasok resmi Sikorsky, PTDI juga dapat memperluas bisnis aerostrukturnya.”

READ  Teka-teki G20: Rusia-Ukraina-Indonesia | Penemuan poli

Sikorsky S-70M Black Hawk dibangun di fasilitas Lockheed Martin PZL Mielec di Polandia. S-70M Black Hawk yang sangat dicari telah mendapatkan gelar pesawat utilitas paling andal bagi operator di seluruh dunia, tidak hanya untuk Indonesia atau Asia.

Helikopter ini memiliki keserbagunaan multiguna dan kemampuan kelaikan udara tingkat militer yang tak tertandingi. Black Hawk mampu terbang siang atau malam dalam kondisi cuaca ekstrim.

Tentang PT Dirgantara Indonesia


PT Dirgantara Indonesia atau dikenal dengan PTDI merupakan salah satu perusahaan dirgantara kebanggaan Indonesia.

PTDI adalah salah satu perusahaan paling efisien di Asia dalam hal desain, pengembangan dan pengujian pesawat, pembuatan badan pesawat, dan pembuatan pesawat terbang.

PTDI melayani pesawat sipil dan militer sejak Agustus 1976. Perusahaan ini dibentuk oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan berhasil berkembang menjadi perusahaan dirgantara yang efisien.

Hingga saat ini, perusahaan telah mengirimkan lebih dari 460 pesawat ke pelanggan di seluruh dunia.


Negara di Asia Tenggara ini sedang berkembang dalam kekuatan militer dan ekonomi.

Negara tersebut baru-baru ini menandatangani kontrak untuk pembelian 24 jet tempur F-15EX baru. Pembelian Sikorsky dapat dilihat sebagai pelengkap pengadaan F-15 dan meningkatkan kemampuan angkatan pertahanan negara secara keseluruhan.

Pembelian Sikorsky dan peningkatan F-15 menandakan komitmen Indonesia terhadap kekuatan udara.

Tetap up to date dengan semua hal tentang penerbangan dan berita perjalanan Buletin Sumber Daya PenerbanganIni akan diluncurkan dalam dua minggu ke depan! Klik di sini untuk mendaftar agar Anda tidak ketinggalan satu edisi pun!