Oleh Meja Berita Berita Infeksi
NS Pemerintah Indonesia Moderna telah menerima dosis 8 juta dosis vaksin Covit-19 dari fasilitas Kovacs. Vaksin COVID-19 sudah mulai diberikan kepada tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan sebagai vaksin dosis ketiga. Tingginya jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 mendorong pemerintah untuk memberikan perlindungan tambahan kepada tenaga kesehatan yang berisiko menyebarkan COVID-19 setiap hari.
Vaksinasi ketiga untuk tenaga kesehatan didasarkan pada hasil studi yang dilakukan dan diserahkan ke Kementerian Kesehatan atas rekomendasi Komite Penasihat Imunisasi Nasional atau ITAGI.
Kementerian Kesehatan juga telah mengeluarkan kebijakan bahwa selain vaksin dosis ketiga untuk tenaga kesehatan, peserta yang belum mendapatkan vaksin Govit-19 akan diberikan vaksin Moderna Govit-19.
“Kami mendesak pemerintah daerah untuk memberikan vaksin merek Moderna sebagai dosis ketiga hanya kepada petugas kesehatan. Selain profesional kesehatan, vaksin Pemerintah Modernna-19 dirancang untuk masyarakat umum, terutama wanita hamil dan mereka yang memiliki penyakit penyerta yang belum menerima vaksin apa pun. Juru Bicara Vaksin COVID-19 Kementerian Kesehatan RI, Kota Nadia Dharmisi M. epit.
Tenaga kesehatan dapat menggunakan vaksin dosis ketiga pada platform yang sama (Sinovac) atau tahap lain (Modernna), dengan interval minimal 3 bulan setelah dosis kedua dari dosis ketiga. Diberikan.
Khusus bagi masyarakat yang belum divaksin, vaksin Moderna Covit-19 diberikan dalam 2 (dua) dosis dengan selang waktu 4 minggu, sehingga jatah vaksin pada minggu ke-2 Agustus 2021 memenuhi 2 (dua) syarat. dosis simultan.
Sementara itu, vaksin untuk ibu hamil mulai 2 Agustus 2021 direkomendasikan untuk ibu hamil dengan prioritas di daerah berisiko tinggi. Vaksin yang direkomendasikan selain Moderna adalah Pfizer dan Sinovac sesuai ketersediaan. Satu dosis vaksin Covit-19 diberikan kepada ibu hamil mulai trimester kedua kehamilan, dan dosis kedua diberikan sesuai interval vaksinasi yang diberikan. Misalnya, untuk vaksin modern, interval dosis 1 dan 2 adalah 4 minggu.
Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya berjuang untuk mengendalikan wabah mematikan yang disebabkan oleh variasi delta yang mendukung alternatif Barat untuk vaksin virus corona buatan China.
Indonesia adalah salah satu negara yang paling akhir terkena dampak dari Pemerintah ke-19. Dalam 28 hari terakhir, pihak berwenang telah mencatat lebih dari 1 juta kasus dan hampir 44, oo kematian.
Ini adalah jumlah kasus tertinggi ketiga dan jumlah kematian COVID-19 tertinggi selama periode ini (setelah Amerika Serikat dan India).
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi