POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Dua gol sensasional Lionel Messi pada tahun 2014 menciptakan gelombang besar dalam sepakbola

Dua gol Lionel Messi kini mulai mencuat di kancah profesional.

Mengulangi Messi tidaklah mudah mengingat dia berada di liga tersendiri dan telah melakukan hal-hal yang tidak dapat dilakukan orang lain.

Kenyataannya adalah tidak akan pernah ada pemain lain yang seperti Messi, namun beberapa tahun lalu, Valentino Acuna muda ditugaskan untuk meniru pemain terhebat di dunia sepak bola.

Film dokumenter berjudul “Messi” diproduksi oleh Mediapro dan didistribusikan oleh Warner Brothers.

Alex de la Iglesia adalah direktur proyek tersebut, yang menampilkan munculnya Andres Iniesta, Gerard Pique dan Johan Cruyff.

Messi sendiri membintangi film tersebut, yang menggambarkan perjalanannya dari awal yang sederhana di Rosario hingga kehebatan sepak bola.

Setelah sutradara De la Iglesia menonton highlightnya di YouTube, Acuna dipilih untuk memerankan Messi karena kemiripannya dengan dia, dengan kaki kirinya yang presisi dan gaya menggiring bola.

Dia kini berusia 17 tahun dan mengikuti jejak Messi dengan bermain di tim yunior untuk klub masa kecilnya Newell’s Old Boys.

Dia membintangi Argentina di Piala Dunia U-17, di mana mereka mencapai semifinal sebelum kalah adu penalti dari Jerman.

Acuna mencetak hat-trick pada debut tim mudanya melawan Botafogo dan menandatangani kontrak profesional pada Desember 2022, menandakan keyakinan Newell pada kemampuannya.

Di kancah internasional, Acuna sudah menjadi pemain reguler di timnas Argentina U-17 dan memiliki masa depan cerah di depannya.

Foto: Getty
Foto: Getty

Acuna sudah ada sejak Messi dan berfoto dengannya, tetapi langkah selanjutnya adalah bermain dengan ikon Barcelona itu suatu hari nanti.

“Saya akan menjadi tua [39 years old] “Biasanya saya tidak akan bisa bermain di Piala Dunia,” katanya. ESPN.

“Mengingat usia saya, hal yang paling wajar adalah saya tidak akan berada di sana. Lalu kita lihat sampai sejauh mana. Mungkin kami tampil bagus di Copa America dan itu akan terjadi. Semuanya agar kami bisa melanjutkan. Mungkin tidak. Ayo Jadilah realistik.” Itu sulit.”