POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Pemimpin Indonesia reshuffle kabinet di tengah kenaikan harga pangan;  Menteri baru berjanji untuk mengatasi kekurangan minyak dan pangan

Pemimpin Indonesia reshuffle kabinet di tengah kenaikan harga pangan; Menteri baru berjanji untuk mengatasi kekurangan minyak dan pangan

Jakarta, 19 Juni (AP): Presiden Indonesia Joko Widodo baru-baru ini mengumumkan perombakan kabinet untuk menggantikan menteri ekonomi utama di tengah meningkatnya kelangkaan minyak goreng nasional dan kenaikan harga pangan.

Zulkifli Hassan Widodo, pemimpin partai politik yang bergabung dengan koalisi yang berkuasa tahun lalu, telah terpilih sebagai menteri perdagangan Indonesia yang baru, menggantikan Mohammed Ludfi, yang telah dikritik karena penanganannya terhadap situasi minyak goreng.

Hassan, yang telah memegang jabatan menteri di pemerintahan sebelumnya dan dengan cepat mengatasi kekurangan, bersumpah bahwa minyak goreng akan “tersedia dengan harga terjangkau di mana-mana,” katanya pada konferensi pers setelah menjabat.

Krisis minyak goreng yang awalnya dipicu oleh perang Rusia-Ukraina mengguncang politik domestik Indonesia dan rantai pasokan global. Berjuang melawan kenaikan harga pangan.

Indonesia melanjutkan ekspor minyak sawit mentah sebulan kemudian.

Indonesia dan Malaysia adalah pengekspor minyak sawit terbesar di dunia, menyumbang 85% dari produksi global.

Perang di Ukraina, yang menyumbang hampir setengah dari minyak bunga matahari dunia, telah meningkatkan tekanan pada pasokan minyak goreng global. Rusia adalah 25% lainnya.

Setelah Indonesia melarang ekspor minyak goreng dan bahan bakunya, harga minyak sawit naik 200% atau lebih untuk mengurangi kelangkaan lokal dan inflasi.

Widodo telah menggantikan mantan pemimpin militer Indonesia Hadi Janto dengan Menteri Pertanian dan Penataan Ruang Sofian Dijalil dan mengangkat tiga wakil menteri baru.

Widodo adalah negara kepulauan paling populer dengan populasi lebih dari 270 juta, yang memiliki peringkat kepuasan publik sebesar 68,4%, menurut pakar jajak pendapat Sarta Politica.

Sebagian besar masyarakat Indonesia mendukung keputusan Jokowi untuk merombak kabinetnya.

Ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini telah menjadi pengekspor utama batu bara, minyak kelapa sawit dan mineral di tengah kelangkaan barang dunia menyusul invasi Rusia ke Ukraina. Ekspor batu bara naik ke rekor tertinggi pada Maret setelah larangan ketat pada ekspornya awal tahun ini untuk melindungi pasokan domestik.

READ  Hukum Bahasa: Pandangan Mahkamah Agung yang Ramah Pasar

Setelah mencatat tingkat pertumbuhan 5,01% pada kuartal pertama, negara ini berada di jalur yang tepat untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi setahun penuh sebesar 4,8% – 5,5%. Kasus Covid-19 telah terkendali di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir. – A.P.