POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

10 Makanan Tahun Baru Imlek yang Melambangkan Keberuntungan

Tahun Baru Imlek biasanya dirayakan dengan berbagai hidangan lezat. Tidak hanya rasanya yang enak, makanan khas ini juga dipercaya melambangkan keberuntungan.

di sini 10 Makanan Tahun Baru Cina Yang membawa keberuntungan, seperti dilansir Taste of Home.

  1. Pangsit

Pangsit adalah makanan ringan yang selalu tersedia saat perayaan Imlek. Menurut legenda kuno, jumlah kue yang dimakan selama Tahun Baru Imlek adalah prediksi berapa banyak uang yang akan dihasilkan di tahun mendatang.

Makanan tradisional merupakan bagian dari identitas budaya seseorang

Yang paling umum panekuk Isi daging babi. Camilan ini bisa dikukus atau digoreng dan bisa juga diisi dengan udang, ayam atau sayuran.

  1. nampan harmoni

Nampan bersama adalah wadah makanan yang dibagi menjadi enam hingga delapan porsi. Isi baki koleksi termasuk buah-buahan kering, kacang-kacangan, dan permen. Nampan kerja tim yang disajikan selama Tahun Baru Imlek melambangkan kedamaian dan keharmonisan keluarga.

  1. kisi umur panjang
Mie Panjang Umur - Unsplash
kisi umur panjang

siapkan berkas pastanya Hei, orang yang memakannya akan lebih beruntung. Karena itu, hidangan ini harus dimakan dengan hati-hati agar tidak merusak bentuknya. Jika bentuk pasta pendek atau sengaja dipotong saat dimasak, maka ini melambangkan kemalangan dan umur yang pendek.

  1. Tang Yuan
Tang Yuan / Bola Nasi Manis - Unsplash
Tang Yuan / Bola nasi manis

Bola-bola nasi manis memiliki bentuk bulat yang menandakan kesatuan. Hidangan ini juga melambangkan keharmonisan dan kebersamaan keluarga. Ini karena pengucapan Tang Yuan mirip dengan “reuni”.

  1. Jeruk dan jeruk keprok
Jeruk Mandarin - Unsplash
Jeruk dan jeruk keprok

Jeruk mandarin merupakan buah yang dipercaya dapat membawa keberuntungan dan kebahagiaan saat disajikan pada Tahun Baru Imlek. Jeruk mandarin yang cerah juga dikatakan melambangkan kemakmuran bagi yang menerimanya.

  1. keranjang kue

Kue tahun ini, juga dikenal sebagai kue keranjang, adalah makanan penutup yang melambangkan keberuntungan. Kue ini terbuat dari tepung ketan dan pada awalnya hanya disajikan pada saat upacara ritual. Namun, saat ini, kue keranjang umumnya disajikan saat Tahun Baru Imlek. kue keranjang, atau nian gao Itu juga diyakini membawa kesehatan, kekayaan, dan kebahagiaan yang lebih baik.

  1. ikan
READ  Sengketa Laut Cina Selatan menjadi agenda utama Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN di tengah bentrokan antara Tiongkok dan Filipina
Ikan Kukus - Unsplash
ikan kukus

Ikan yang dimaksud adalah ikan kukus. Jika Anda menyajikan ikan kukus saat Tahun Baru Imlek, diyakini hidangan tersebut akan berhasil dalam 12 bulan ke depan karena ikan yang diucapkan dalam bahasa Mandarin memiliki arti yang sama dengan kelimpahan.

  1. Delapan Harta Karun Beras dengan Susu

Hidangan yang sering tersedia saat Imlek adalah nasi delapan harta atau nasi susu delapan. Hidangan ini terbuat dari beras ketan dan dihiasi dengan delapan kuntum bungaharta karunTermasuk biji-bijian, kacang-kacangan, dan buah-buahan seperti plum, nangka, dan kismis.

Delapan diyakini sebagai angka keberuntungan dalam budaya Tionghoa. Makanan manis yang disajikan pada Tahun Baru Imlek juga melambangkan manisnya tahun yang akan datang.

  1. Kubis musim semi “pemakan”
Lumpia - Unsplash
Kubis musim semi “pemakan”


makanan cina lainnya Lumpia melambangkan keberuntungan. warna Kubis musim semi “pemakan”, yang terlihat seperti batangan emas, dikatakan membawa kekayaan dan keberuntungan. Lumpia Imlek biasanya diisi dengan berbagai bahan makanan, seperti daging babi, tauge, parutan wortel, dan kol.

  1. kue booming

Akhirnya, ada kue kemakmuran, atau fa gaoDan Dibuat dengan tepung beras kukus. Menurut tradisi Cina, semakin besar bagian atas kue kemakmuran, semakin beruntung orang yang memakannya.

fa gao sendiri diterjemahkan menjadi “kue kemakmuran”. Maka tak heran jika jajanan ini sangat populer saat Tahun Baru Imlek.