POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Singapura menguji semua kedatangan dari Malaysia melalui VTL darat

Singapura menguji semua kedatangan dari Malaysia melalui VTL darat

Sedikit lalu lintas terlihat di sepanjang jembatan yang menghubungkan Malaysia dan Singapura pada 18 Maret 2020, hari pertama penutupan dua minggu perbatasan di Malaysia. (Foto: Dhany Osman/Yahoo News Singapura)

SINGAPURA – Semua pemudik yang tiba di Singapura dari Malaysia melalui Jalur Vaksinasi (VTL) (darat) akan diwajibkan mengikuti Rapid Antigen Test (ART) pada saat kedatangan, kata Kementerian Perdagangan dan Industri (MTI), Minggu (28 November). .

Peraturan baru ini akan berlaku mulai pukul 8 pagi hari Senin, tanggal mulai VTL (darat) antara kedua negara, dan muncul setelah laporan baru-baru ini tentang “varian virus COVID-19 B.1.1.529 yang berpotensi lebih menular,” Kementerian mengatakan dalam sebuah pernyataan.Siaran pers.

Juga dikenal sebagai varian Omicron, MTI mengatakan tes semacam itu “akan memungkinkan kami untuk mengurangi risiko penyebaran B.1.1.529 ke Singapura, dan memungkinkan kami untuk secara bertahap memperluas VTL (darat) dengan cara yang aman dan terkalibrasi.”

Pengujian akan dilakukan pada saat kedatangan di Persimpangan Bus Woodlands dan Terminal Queen Street, dengan pelancong diharuskan membayar ART secara elektronik di pusat pengujian masing-masing. Biaya ART tidak disebutkan dalam pernyataan.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan varian Omicron sebagai salah satu “kekhawatiran.” Ini menunjukkan bahwa ia menerima laporan pertamanya tentang varian dari Afrika Selatan pada 24 November, dengan penemuan infeksi pertama yang dikonfirmasi dalam sampel yang diperoleh pada 9 November.

Sejak itu, beberapa negara telah memberlakukan pembatasan masuk pada pelancong dari negara-negara Afrika Selatan. Pada hari Jumat, Singapura melarang masuknya pemegang izin jangka panjang dan pengunjung jangka pendek dengan riwayat perjalanan baru-baru ini ke Botswana, Eswatini, Lesotho, Mozambik, Namibia, Afrika Selatan, dan Zimbabwe.