Diselenggarakan oleh Departemen Luar Negeri AS Simposium Percepatan Sirkuler Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Inovasi di Asia Tenggara Di Jakarta, Indonesia, dari tanggal 5 hingga 7 September. Kemitraan Kota Cerdas AS-ASEAN (USASCP), Arizona State University, dan Institut Teknologi Rochester bersama-sama mengembangkan acara ini, yang berfokus pada tiga tema utama: kota pintar berkelanjutan; Kerjasama di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi; Ekonomi sirkular dan kewirausahaan. Pendekatan ekonomi sirkular mendorong konsumsi dan produksi sumber daya yang berkelanjutan, termasuk dengan meningkatkan tingkat penggunaan kembali, perbaikan, dan daur ulang untuk mengurangi limbah elektronik dan meningkatkan efisiensi sumber daya di seluruh sektor dan industri. Acara ini mempertemukan para pelaku sektor publik dan swasta dari berbagai disiplin ilmu.
Sepanjang simposium, USASCP menyelenggarakan serangkaian presentasi yang menyoroti proyek-proyek di berbagai sektor, termasuk mobilitas cerdas yang berkelanjutan, layanan perkotaan terintegrasi, inovasi bangunan ramah lingkungan, dan Dana Inovasi Bisnis. Simposium Ekonomi Sirkular menyoroti upaya USASCP, Sekretariat ASEAN dan Pemerintah Jepang untuk memajukan inisiatif sirkular, untuk mendukung Kerangka Ekonomi Sirkular ASEAN 2021. Para peserta mendiskusikan pembentukan kolaborasi multi-sektor yang saling memperkuat dengan fokus awal pada limbah elektronik . Para peserta juga memamerkan karya mereka dan membangun jaringan dengan para pemimpin lain di bidang inovasi perkotaan.
Arizona State University menjadi tuan rumah Kompetisi Kolaborasi Sains, Teknologi, dan Inovasi AS-ASEAN, lokakarya, dan presentasi poster, yang berpuncak pada hadiah sebesar $100,000 untuk mendukung proyek komersial dan proposal penelitian yang memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi di seluruh negara anggota ASEAN. Terakhir, Institut Teknologi Rochester menyelenggarakan lokakarya dan memamerkan kurikulum terbarunya mengenai kewirausahaan ekonomi sirkular, yang memberikan para wirausahawan pengetahuan dan alat yang mereka perlukan untuk mengembangkan tujuan berkelanjutan dan sadar lingkungan dalam model bisnis mereka. Acara terpadu dengan mitra sektor publik dan swasta ini menggarisbawahi komitmen Amerika Serikat untuk memajukan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi di seluruh kawasan ASEAN.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi [email protected].
More Stories
Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025.
Indonesia siap menjadi ekonomi hijau dan pusat perdagangan karbon global
Indonesia berupaya menggenjot sektor ritel untuk mendukung perekonomian