Semoga Indonesia segera menjadi masakan dunia…
Madden, Sumatera (Andara) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandyaka Salahuddin Uno optimis bisa membuka 4.000 restoran Indonesia di luar negeri pada akhir 2023 atau awal 2024.
“Pembukaan restoran Indonesia di luar negeri bertujuan untuk meningkatkan budaya kita,” katanya, Jumat.
Ia mengatakan, target pembukaan 4.000 restoran Indonesia di luar negeri sebagai bagian dari program Indonesia Spice Up the World.
Mendirikan restoran dapat menambah nilai bagi Indonesia, kata Menkeu.
Ia berjanji, kementeriannya akan terus melakukan pembinaan dan membantu pengusaha lokal mengembangkan bisnis kulinernya ke luar negeri.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan seperti delegasi Indonesia di luar negeri untuk membuka restoran dengan cepat, katanya.
Selain itu, proyek Spice Up the World Indonesia bertujuan untuk meningkatkan nilai ekspor rempah-rempah dan bumbu Indonesia menjadi $2 miliar.
Uno mencatat, nilai ekspor rempah-rempah Indonesia seperti lada, jahe, dan baguette semakin meningkat.
Selain itu, produk ini berkembang dengan baik dengan memproduksi berbagai bumbu siap pakai untuk berbagai makanan Indonesia yang terkenal, seperti rendang, nasi goreng, soda, dan sup, katanya.
Berita Terkait: Pameran Dunia 2020 di Dubai membumbui komunitas global Indonesia
“Kami berharap Indonesia segera menjadi destinasi kuliner global, sehingga wisatawan asing akan merasa tertarik untuk berkunjung ke Indonesia,” tambahnya.
Uno berada di Medan, Sumatera Utara, untuk menghadiri Festival Budaya Tionghoa Indonesia mulai 3 Februari 2022. Dalam kunjungannya, ia bertemu dengan Michael Djuda, ekonom kreatif lokal pemilik Kitchenet Press.
Restorannya menyajikan berbagai makanan dan minuman yang memadukan masakan Indonesia dan asing.
Menteri memuji dan mendukung Dijuita untuk membuka restorannya di tengah epidemi COVID-19, mengatakan tidak mudah melakukannya dalam situasi epidemi.
Berita Terkait: Indonesia akan membuka restoran di tiga negara
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi