Bagikan artikelnya
Bali merupakan tujuan wisata paling populer di Indonesia. Pulau ini telah banyak diminati sebagai tujuan liburan oleh wisatawan internasional dan domestik selama beberapa dekade.
Namun seiring dengan semakin terjangkau dan mudahnya akses perjalanan domestik di seluruh nusantara, terdapat harapan bahwa Pulau Dewata akan menjadi pintu gerbang eksplorasi bagi pengunjung internasional.
Selama beberapa tahun terakhir, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia berupaya menampilkan destinasi wisata terbaik Indonesia kepada dunia.
Kementerian menetapkan lima lokasi prioritas tinggi baru dalam kampanye yang secara internal disebut sebagai penciptaan ‘Lima Bali Baru’.
Destinasi-destinasi ini telah menerima dukungan finansial dan operasional dari pemerintah untuk meningkatkan pengalaman pariwisata.
Danau Toba di Sumatera Utara, danau kawah terbesar di dunia, dan Ekosistem Leuser yang tersebar di Sumatera Utara dan Aceh menjadi lima destinasi super prioritas yang jaraknya hanya beberapa jam saja.
Ekosistem Leuser merupakan tempat terakhir di dunia di mana badak, harimau, gajah, dan orangutan masih hidup berdampingan di alam liar.
Destinasi prioritas utama lainnya adalah Borobudur di Jawa Tengah, rumah bagi candi Budha terbesar di dunia, dan Labuan Bajo di Kepulauan Flores Barat, yang dikenal sebagai pintu gerbang ke Taman Nasional Komodo.
Dua destinasi super prioritas terakhir adalah Mandalika di Lombok Tengah, sebuah pantai dan tambahan yang bagus untuk liburan island hopping dari Bali, mengunjungi Kepulauan Nusa, Kepulauan Gili, dan Lombok.
Terakhir, Sulawesi Utara memiliki Likubang, hamparan pantai pasir putih seluas 200 hektar yang menampilkan beberapa pantai terbaik di seluruh Indonesia.
Salah satu cara utama Bali menjadi landasan eksplorasi pariwisata di seluruh nusantara adalah dengan menawarkan lebih banyak penerbangan domestik.
Awal tahun ini, penerbangan langsung yang telah lama ditunggu-tunggu dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ke Kualanamu, Bandara Medan, memungkinkan wisatawan untuk akhirnya menjelajahi seluruh Bali di minggu pertama liburan mereka dan merasakan petualangan perjalanan di Sumatera. Orangutan di alam liar tentunya juga singgah di Danau Toba.
Berita besar dalam perjalanan domestik bulan ini adalah Bandara Kertajati di Jawa Barat kini telah beroperasi penuh. Artinya, rute penerbangan Denpasar-Bandung (TPS-PTG) kini berubah Denpasar-Kerajati (DPS-KJT).
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Handy Heryudhitiawan mengatakan kepada wartawan, “Kami yakin dengan beroperasinya Bandara Kertajati dapat meningkatkan lalu lintas udara dan konektivitas antara Pulau Bali dan Provinsi Jawa Barat.”
Ia menambahkan, “Kami berharap ke depan, penerbangan-penerbangan lainnya juga akan menghidupkan kembali rute Bali-Kerdajati… Dengan menghubungkan Provinsi Jawa Barat dan Bali, maka akan semakin terbuka ruang sinergi dan kerja sama di bidang pariwisata.”
Seorang penumpang penerbangan Kertajati-Bali sejak pekan lalu mengatakan kepada wartawan, “Suasananya seru karena keberangkatan dari terminal baru.”
“Rute ini sangat membantu karena tidak harus ke Jakarta untuk sampai ke Bali.”
Apa yang ditawarkan Jawa Barat Bali kepada wisatawan?
Bagi wisatawan yang ingin menambahkan dua malam ekstra ke petualangan mereka di Bali untuk melihat lebih banyak hal yang ditawarkan Indonesia, penerbangan baru Bali-Kurdajati membuka banyak peluang perjalanan.
Termasuk Gunung Padang yang luar biasa, sebuah situs megalitik yang diyakini para ahli sebagai piramida tertua di dunia.
@renanggraeniii Sekadar informasi : Jam operasional : 08.00-17.00 WIB Harga tiket : Rp 10.000/orang Desa karya Mukti, kec. Cangkir merah. Cianjur Utama mah mending di #Jabaraja @KANG EMIL @swj.ambassador @info cianjur #ShillingDayJabar #Mengeksplorasi #CeritaDariJapsel #nyambunkensumangate #Jabarjura #GunungPatang #CyanjurJavaBharat ♬ Rayuan Perembuan Gila – Nadine Amisa
Pecinta petualangan dan pendaki akan merasa betah berada di Taman Nasional Gunung Siremai di Jawa Barat. Cagar alam yang besar ini menawarkan jalur pendakian ajaib hingga puncak gunung berapi aktif.
Taman Nasional Gunung Siremai berjarak 2 jam berkendara dari Bandara Internasional Kertajati.
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi