Presiden Widodo akan mengunjungi Papua Nugini pada 5 Juli

Jakarta (Antara) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan mengunjungi Papua Nugini pada Rabu setelah menyelesaikan agendanya di Australia.

Dia mengatakan, kunjungan tersebut direncanakan sebagai kunjungan kembali ke Indonesia oleh Perdana Menteri James Marab tahun lalu.

“Pada 5 Juli, saya akan melanjutkan perjalanan ke Port Moresby, Papua Nugini. Perjalanan pulang ini atas undangan Perdana Menteri James Marabe,” kata Widodo saat konferensi pers di Bandara Halim Pertanakusuma, Senin.

Selain Marape, Presiden juga akan bertemu dengan Gubernur Jenderal Papua Nugini dalam kunjungan tersebut.

Ia diharapkan menghadiri upacara pembukaan Forum Bisnis Indonesia-Papua Nugini dan bertemu dengan perwakilan bisnis.

Perdana Menteri Marabe mengunjungi Indonesia pada 31 Maret 2022 dan bertemu dengan Presiden Widodo di Istana Pokor.

Dalam kunjungan resmi tersebut, kedua pemimpin membahas pentingnya peningkatan konektivitas darat, laut dan udara antara kedua negara yang berbagi pulau New Guinea.

Widodo juga mengharapkan lebih banyak peluang bagi perusahaan konstruksi Indonesia untuk meningkatkan konektivitas dan infrastruktur di Papua Nugini.

Kunjungan Presiden ke Papua Nugini akan berlangsung pada 3 hingga 4 Juli 2023 setelah berakhirnya kunjungannya ke Australia.

Widodo meninggalkan Jakarta menuju Australia pada hari Senin untuk menghadiri Pertemuan Pemimpin Tahunan Indonesia-Australia ke-8 dengan Perdana Menteri Anthony Albanese di Sydney.

Widodo berencana untuk kembali ke Indonesia pada 6 Juli, di mana ia akan mendarat di Jayapura, Papua keesokan harinya untuk menghadiri Papua Street Festival.

TERKAIT: Jokowi berangkat ke Pertemuan Tahunan Pemimpin Indonesia-Australia ke-8
Berita Terkait: Menteri Pendidikan Papua Nugini Kunjungi Papua
Berita terkait: Target potensi adopsi QRIS lintas batas Papua Nugini: BI

Diterjemahkan oleh: Mentari Tv G, Nabil Ihsan
Pengarang : Sri Haryati
Hak Cipta © ANTARA 2023