POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Presiden mengapresiasi pembangunan yang sedang berlangsung di lokasi ibu kota baru

Presiden mengapresiasi pembangunan yang sedang berlangsung di lokasi ibu kota baru

JAKARTA (Antara) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji pembangunan ibu kota baru Nusantara yang sedang berlangsung dalam kunjungannya, Selasa, dan berharap progres konstruksi semakin nyata pada Januari 2023.

Dia menambahkan bahwa pembangunan gedung dan lokasi untuk sektor swasta akan berlanjut di samping gedung-gedung pemerintah untuk menandai ibu kota baru sebagai pusat ekonomi baru.

“Januari depan insyaallah selain gedung pemerintahan (continuing development), pihak swasta, investor dan public-private partner akan memulai kegiatannya (di ibu kota baru). Ini akan menjadikan ibu kota baru sebagai hub ekonomi baru. Kami berharap kemajuan itu akan terus berlanjut,” kata Presiden dalam pernyataan yang dikeluarkan Sekretariat.

Ia juga mencermati pembangunan infrastruktur lain yang sedang berlangsung seperti bendungan, pengembangan lahan dan akses jalan.

“Pembangunan lahan untuk kementerian dan kantor Presiden dan Wakil Presiden semuanya sedang dalam proses. Pembangunan infrastruktur jalan, terutama jalan tol yang menghubungkan ibu kota baru dengan Balikpapan, saya yakin merupakan kemajuan yang baik.” kata Widodo.

Presiden tiba di ibu kota baru melalui laut dengan kapal KRI Escolar-871Dia mengatakan, jalur laut akan diandalkan untuk mengangkut logistik ke ibu kota baru.

Dia juga mengatakan bahwa pelabuhan lokal akan dikembangkan untuk transportasi umum.

“Saat ini kita akan menggunakan pelabuhan yang ada dulu, kemudian saya yakin pelabuhan yang ada akan dikembangkan untuk pelayanan penumpang dan logistik,” ujarnya.

Mencermati progres pembangunan ibu kota baru saat ini, ia berharap peringatan HUT RI ke-78 dapat dilaksanakan di kota Nusantara yang rampung pada 2024.

“Kalau pekerjaan tetap berjalan seperti sekarang, insya Allah saya yakin bisa. Kita harus yakin,” kata Presiden.

Berita Terkait: Pemerintah menyiapkan empat skenario pengalihan mesin negara ke IKN
Berita Terkait: Kota Nusantara diprioritaskan untuk mempercepat jangkauan internet
Berita Terkait: IKN, Rencana Tuhan Majukan Investasi di Nusantara