Jakarta (Antara) – Industri kuliner berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Ono.
“Seni kuliner di Indonesia merupakan industri potensial yang terus berkembang. Industri ini akan mendongkrak perekonomian nasional dan menciptakan banyak lapangan kerja,” kata Ono di sela-sela sekolah virtual bisnis kuliner yang diselenggarakan Foodiz, Sabtu.
Menkeu menyoroti pentingnya memiliki pengetahuan di bidang bisnis dan seni kuliner guna mengembangkan industri kuliner yang mampu bersaing di pasar internasional.
“Di era alam baru ini, pengetahuan bisnis sangat penting (bagi para pelaku industri memasak) untuk berkompetisi dan berkolaborasi. Platform edukasi teknologi masa depan juga diharapkan menjadi startup global yang menginspirasi bisnis kuliner,” tegas Ono.
Sementara itu, CEO Foodizz Rex Marindo menegaskan, tantangan terberat bagi pelaku kuliner adalah minimnya pengetahuan di industrinya.
“Selama saya bekerja dengan kolega saya di Foodizz, kami melihat ada celah besar yang menyebabkan bisnis kuliner gagal karena kurangnya pengetahuan yang komprehensif,” kata Marendo.
Dia mencatat bahwa College of Business Administration in Culinary diharapkan dapat membuka peserta terhadap ekosistem bisnis dan menghubungkan mereka dengan mitra, investor, dan vendor.
Berita terkait: Kelezatan multietnis di sepanjang Xawan City Walk
Berita Terkait: 5 Tempat Kuliner Terbaik di Pecinan Jakarta Yang Wajib Dicari
Diedit oleh INE
More Stories
Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025.
Indonesia siap menjadi ekonomi hijau dan pusat perdagangan karbon global
Indonesia berupaya menggenjot sektor ritel untuk mendukung perekonomian