Tempo.co, Jakarta – Inggris Menteri Negara Indo-Pasifik Anne-Marie Trevelyan dijadwalkan bertemu dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Erlanga Hartardo, dan Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nesar Patria pada Kamis, 29 Februari, di Jakarta. 2024. Ia tiba di Indonesia pada Rabu malam, berdasarkan informasi dari Kedutaan Besar Inggris di Jakarta.
Kunjungan Trevelyan ke Indonesia menandai perayaan 75 tahun hubungan diplomatik antara Inggris dan Indonesia tahun ini. Trevelyan akan berdiskusi dengan para pejabat tinggi ini berbagai isu mulai dari keanggotaan Indonesia dalam Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) hingga ibu kota Nusantara (IKN).
Trevelyan akan membahas permasalahan ekonomi dengan Menko Airlangga, termasuk dukungan Inggris terhadap permohonan Indonesia menjadi anggota OECD. Indonesia menjadi negara Asia Tenggara pertama yang mengajukan keanggotaan OECD.
Bersama Nesar Patria, menteri Inggris akan membahas transformasi digital dan kerja sama lebih lanjut dalam melawan disinformasi. Rencananya, ia juga akan bertemu dengan UN Women dan ASEAN Institute for Peace and Reconciliation sebagai mitra Program ASEAN Inggris.
Ia juga dijadwalkan menghadiri penandatanganan MoU Infrastructure Ekspors UK (IE:UK) dengan Perdagangan dan Industri Indonesia (KADIN) mengenai peluang infrastruktur berkelanjutan di IKN.
Trevelyan mengatakan kunjungan kali ini ke Jakarta merupakan “momen luar biasa” untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Inggris, seraya menambahkan bahwa Indonesia adalah negara penting bagi Inggris.
“Saya ingin mencari cara untuk berkolaborasi lebih lanjut dan mendiskusikan rencana bagaimana dukungan Inggris dapat membuka jalan bagi Indonesia untuk mencapai tujuan ambisiusnya dalam pembangunan ekonomi, transformasi digital, stabilitas regional, dan ibu kota baru Nusantara (IKN).,” dia berkata.
Seorang anggota Partai Konservatif Inggris juga mengucapkan selamat kepada Indonesia atas terpilihnya Indonesia baru-baru ini. Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, melalui surat yang dikirimkan Duta Besar Inggris Dominic Jeremy pada 18 Februari, mengucapkan selamat kepada calon presiden Prabowo Subianto karena telah maju dalam pemilu.
Nabila Azzahra
Seleksi Guru: 'Kekejaman Israel telah melampaui batas', kata Menteri Rednow kepada Deputi Inggris
klik disini Dapatkan update berita terkini dari Tempo di Google News
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Kalbar gelar rapat penanganan karhutla
URTF menyediakan $2 juta untuk Proyek Ketahanan Iklim Nusantara
Menteri Pariwisata Sandhyaka Uno memberikan update mengenai proyek LRT Bali