agensi
Lumajang, Jawa Timur ●
Senin, 5 Desember 2022
Ribuan penduduk di Jawa Timur berada dalam siaga tinggi pada Senin menyusul letusan hebat di gunung berapi tertinggi di pulau itu, mendorong pihak berwenang untuk memberlakukan zona eksklusi sepanjang 8 kilometer dan memaksa evakuasi seluruh desa.
Badan pencarian dan penyelamatan provinsi mengirim tim ke daerah yang paling parah terkena dampak di dekat Gunung Semeru untuk menilai kerusakan, kata juru bicara Pasarnas Tholip Wadelehan, menambahkan bahwa curah hujan yang rendah memberikan sedikit bantuan. Reuters.
“Kemarin curah hujan sangat tinggi sehingga semua barang turun dari puncak gunung. Tapi hari ini sejauh ini tidak ada hujan, jadi relatif aman,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dan tidak ada gangguan langsung terhadap perjalanan udara.
Gunung berapi setinggi 3.676 meter itu meletus pada pukul 14.46 waktu setempat (0746GMT) pada hari Minggu. Rekaman yang ditangkap oleh penduduk setempat menunjukkan Gunung Semeru memuntahkan awan abu besar di atas kawahnya, yang kemudian menelan gunung dan sawah sekitarnya, jalan dan jembatan, mengubah langit menjadi hitam.
Sebuah video yang dibagikan di Twitter oleh Kementerian Lingkungan Hidup menunjukkan aliran piroklastik lava, bebatuan, dan gas panas yang menyembur dari lereng gunung.
Orang-orang pergi dengan sepeda motor sejak ledakan itu, kata para pejabat, memaksa hampir 2.500 orang mengungsi.
Badan Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi pada Minggu menaikkan status siaga Gunung Semeru ke level tertinggi. Badan tersebut juga memperingatkan warga untuk tidak datang dalam jarak 8 km (5 mil) dari puncak atau dalam jarak 500 meter dari tepi sungai karena risiko aliran lahar.
Letusan Semaru tahun lalu menewaskan lebih dari 50 orang dan membuat ribuan orang mengungsi.
Letusan tersebut, sekitar 640 km (400 mil) timur ibu kota Jakarta, mengikuti serangkaian gempa bumi di Jawa bagian barat, termasuk yang menewaskan lebih dari 300 orang bulan lalu.
Seorang warga menggambarkan kepanikan saat awan abu turun ke desa mereka.
“Gelap, saya tidak bisa melihat apa-apa. Hujannya air dan abu,” kata pria yang tidak mau disebutkan namanya itu. AFP.
“Saya tidak tahu ke mana harus berlindung, saya harus melarikan diri.”
Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan “longsoran panas” yang dipicu oleh tumpukan vulkanik di puncak membanjiri gunung setinggi 3.676 meter (12.060 kaki).
Seorang juru bicara Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Indonesia (PVMBG) mengatakan kepada penyiar. televisi kompas Tingkat kewaspadaan yang tinggi berarti desa-desa setempat dalam bahaya.
Namun, tidak ada korban atau cedera yang dilaporkan pada hari Minggu setelah PVMBG memperingatkan warga sekitar untuk tidak melakukan perjalanan dalam jarak delapan kilometer (lima mil) dari kawah.
Survei Geologi mengatakan Semaru “masih dalam fase eksplosif” pada malam hari, meski volume awan abu berkurang.
“Aktivitas keseluruhan tetap tinggi,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Terletak di Cincin Api Pasifik, kepulauan Indonesia yang berpenduduk 270 juta jiwa ini merupakan salah satu negara paling rawan bencana di Bumi.
Dengan 142 gunung berapi, Indonesia memiliki populasi terbesar yang tinggal di dekat gunung berapi di dunia, dengan 8,6 juta jiwa dalam jarak 10 km (6,2 mil).
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi