Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia pada hari Senin mengumumkan kandidat mereka untuk pemilihan presiden tahun depan ketika negara demokrasi terbesar ketiga di dunia bersiap untuk memilih pengganti pemimpin petahana Joko Widodo.
Pemilu bulan Februari akan menampilkan tiga kandidat untuk jabatan tertinggi di negara berpenduduk mayoritas Muslim ini, yaitu Menteri Pertahanan dan mantan jenderal pasukan khusus Prabowo Subianto diadu melawan mantan Gubernur Jawa Tengah Kanjar Pranovo dan mantan Gubernur Jakarta Anis Baswedan.
Hampir 205 juta orang berhak memilih pada tanggal 14 Februari, dan pemenangnya akan menggantikan Widodo setelah menyelesaikan masa jabatan maksimal dua periode memerintah negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan ketiga kandidat yang terdaftar dipastikan memilih setelah serangkaian tes kelayakan dan pemeriksaan kesehatan, sebuah pengumuman yang menandai dimulainya musim pemilu.
“Anis Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Kanjar Baranovo dan Mahfud MD, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka lolos sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilkada Serentak 2024,” kata Komisioner KPU Idham Holik dalam konferensi pers.
Subianto yang berusia 72 tahun memiliki margin popularitas yang meningkat dibandingkan saingan terdekatnya Pranovo, menurut jajak pendapat yang dirilis pada hari Minggu oleh Indicator Politik Indonesia.
Jajak pendapat tersebut menunjukkan 39,7 persen pemilih memilih Branovo, naik dari 36,1 pada bulan lalu menjadi 33,7 persen.
Pemungutan suara tersebut telah terperosok dalam kontroversi setelah hakim agung negara tersebut, Anwar Usman, saudara ipar Widodo, dipecat oleh panel pengadilan setelah mendapati bahwa ia telah melanggar etika atas keputusan yang mengizinkan putra Widodo untuk mencalonkan diri dalam pemilihan umum. pemilihan. Presiden.
Gibran Rakabuming Raka, wali kota Surakarta berusia 36 tahun, diizinkan mencalonkan diri sebagai pasangan calon wakil presiden Subianto setelah keputusan Osman mengubah aturan yang mengizinkan kandidat berusia di bawah 40 tahun untuk mencalonkan diri jika mereka memegang jabatan di daerah.
Partai Demokrasi Indonesia (PDI-P) yang mengusung Widodo telah memilih Pranovo, yang dikatakan sebagai favorit awalnya. Dia telah memilih Menteri Pertahanan Mahfut sebagai pasangannya.
Penantang ketiga adalah Basvedan, yang disukai oleh kelompok Islam konservatif dan Islam. Ia memilih Iskandar, pemimpin Partai Nasionalis Islam (PKB), sebagai cawapresnya.
Masa kampanye resmi dimulai pada 28 November, namun calon presiden sudah memulai tur nasional untuk mencari dukungan pemilih.
Komisi Pemilihan Umum mengatakan presiden berikutnya akan dilantik pada Oktober mendatang.
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi