JAKARTA (Andara) – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI) Buan Maharani mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bekerja sama memerangi lonjakan wabah Pemerintah-19 di tanah air saat ini.
Untuk kebaikan yang lebih besar, semua orang harus mematuhi etika kesehatan, katanya dalam rapat pleno dewan di Jakarta, Kamis.
Ratu memuji semua pihak yang berkontribusi dalam upaya pemberantasan COVID-19 negara, terutama mereka yang berada di garda terdepan tenaga kesehatan dan mesin pemerintahan.
“DPR mendukung Pemberlakuan Peraturan Kegiatan Sosial (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021. (Juga, PPKM) yang diperluas ke beberapa daerah mulai 12 Juli 2021. Pemerintah 19,” dia menambahkan.
Dia juga meminta pemerintah mengambil tindakan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19 di luar Jawa dan Bali.
DVR senantiasa fokus pada berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat, terutama terkait penanganan Pemerintah ke-19, kata Permaisuri.
“Sudah berfungsi melalui pertemuan dengan mitra, pokja, panwas dewan dan panwas DPR (banyak hal seperti ini),” tambahnya.
Ratu menambahkan bahwa komite DPR telah bertemu untuk memantau masalah-masalah seperti tingkat vaksinasi dan perawatan pasien Pemerintah-19 di rumah sakit atau di desa atletik.
PBKM telah mempengaruhi perekonomian nasional dan menyebabkan penimbunan oksigen dan kenaikan harga obat COVID-19 di banyak daerah, katanya. Hal itu juga mempengaruhi kebutuhan rumah sakit dan tenaga kesehatan serta persiapan Olimpiade Tokyo.
Berita Terkait: Gubernur Jakarta tegaskan pembatasan sosial
Berita Terkait: Mematuhi protokol kesehatan penting dalam mencegah penyebaran COVID-19
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi