Fikri Harish dan Erica Lai
bagus sekali
Jakarta ●
Selasa, 3 Januari 2023
Indonesia sedang mempersiapkan tahun politik yang penuh gejolak pada tahun 2023 saat partai-partai bersiap untuk pemilihan umum berikutnya tahun depan, menimbulkan kekhawatiran meningkatnya ketidakpastian yang menurut para analis dapat menghambat pemulihan ekonomi negara.
Pemilih diharapkan untuk memilih presiden baru pada tahun 2024, dengan Presiden Joko “Jokowi” Widodo secara konstitusional dilarang untuk mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga. Namun, partai politik memiliki waktu hingga 25 November untuk memutuskan kandidat mana yang akan mereka dukung untuk menggantikan Jokowi, karena elit partai diharapkan terlibat dalam tarik-menarik politik dan quid pro quo dalam upaya mereka membangun koalisi untuk kompetisi pemilu.
Sebagian besar partai dalam koalisi yang berkuasa belum mencalonkan calon presiden, sementara partai-partai yang masih membuka pintu perubahan.
Baca cerita lengkapnya
berlangganan sekarang
Mulai dari Rp 55.500/bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- Koran digital email harian
- Tidak ada iklan, tidak ada gangguan
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda
“Gamer yang sangat menawan. Ahli web. Sarjana TV. Pecandu makanan. Ninja media sosial yang rajin. Pelopor musik hardcore.”
More Stories
Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025.
Indonesia siap menjadi ekonomi hijau dan pusat perdagangan karbon global
Indonesia berupaya menggenjot sektor ritel untuk mendukung perekonomian