Ringkasan
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter menandatangani kontrak dengan PT INKA senilai Rp 4 triliun untuk pembelian 16 rangkaian Kereta Rel Listrik (KRL). Kontrak pengadaan KRL dilakukan pada Kamis oleh Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo bersamaan dengan acara pembukaan workshop INKA Banyuwangi.
Dalam perjanjian tersebut, INKA dan KCI telah menyepakati pembelian 16 gerbong KRL baru dan 612 unit KA generasi baru SS dari tahun 2023 hingga 2026 untuk proyek unit KA pertukaran antara kedua bisnis tersebut. Menurut Direktur Utama KAI Commuter Suryavan Putra Hiya, kesepakatan pembelian KRL terjadi setelah kesepakatan awal yang ditandatangani KCI dan INKA pada 2022 lalu.
“Pemberian fasilitas pelatihan ini merupakan komitmen kami untuk mendukung rencana pemerintah meningkatkan produksi dalam negeri dan substitusi impor melalui program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN),” ujarnya dalam siaran pers, Kamis.
Kontrak yang ditandatangani perusahaan induk KCI, PT KAI, itu mencakup pembelian sepuluh gerbong KA mewah berkapasitas 26 penumpang dan satu gerbong cadangan untuk KA Argo Lau, Argo Dwibanga, dan Taksaka. Untuk maintenance antara KAI dan INKA periode 2023-2024.
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi