Namun dengan adanya tekanan global tersebut, kita harus tetap waspada dan lebih efektif dalam meningkatkan kinerja perekonomian nasional.
Jakarta (Antara) – Wakil Presiden Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADEN) Shinta Widjaja Kamdani menyampaikan optimisme ekonomi Indonesia akan tetap tumbuh di tahun 2023 meskipun terjadi perlambatan global.
“Kami sependapat dengan pemerintah dan tetap optimis ekonomi Indonesia akan terus tumbuh sepanjang tahun ini meskipun iklim ekonomi global tidak kondusif atau mendukung pertumbuhan di negara-negara berkembang,” ujarnya saat dihubungi di sini, Rabu.
Kamdani menambahkan, pihaknya tidak melihat adanya tekanan eksternal seperti melemahnya ekonomi global, atau menyebabkan krisis atau penurunan kinerja ekonomi, meskipun dapat menimbulkan bahaya berupa penurunan atau perlambatan pertumbuhan.
Dia menambahkan, bagaimanapun, risikonya tidak akan separah di negara-negara G7 seperti Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat.
Dan beliau menjelaskan, “Sebaliknya, kita memiliki peluang yang sangat baik untuk dapat mempertahankan kinerja pemulihan ekonomi yang terjadi sejak tahun 2021 karena fundamental ekonomi makro kita sangat kuat dan mendukung stabilitas.”
“Ini merupakan faktor penting dalam situasi saat ini (risiko tinggi krisis global) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang optimal di Indonesia,” tambahnya.
Indonesia dinilai memiliki peluang untuk tumbuh lebih baik dari tahun lalu jika mampu menjaga dan meningkatkan profitabilitas, menjaga momentum reformasi struktural, serta meningkatkan efisiensi iklim bisnis atau investasi nasional di tengah kampanye politik tahun ini.
“Namun dengan adanya tekanan global tersebut, kita harus tetap waspada dan lebih giat meningkatkan kinerja perekonomian nasional,” kata Kamdani.
Ia menambahkan, banyak upaya yang harus dilakukan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan, seperti meningkatkan daya beli masyarakat, mendorong konsumsi, serta mengendalikan inflasi dan nilai tukar.
Selain itu, perlu dimaksimalkan pertumbuhan investasi dan kesehatan kinerja pelaku usaha nasional di berbagai level agar tetap tumbuh dan tidak terpengaruh oleh tekanan eksternal dari perekonomian global yang kurang baik.
Berita Terkait: Perekonomian Indonesia Tetap Kuat di Tahun 2023: ICAEW
Berita Terkait: Mata uang asing yang diperoleh dari ekspor harus disimpan secara lokal: Widodo
Berita Terkait: Perekonomian Indonesia tumbuh positif: OJK
“Gamer yang sangat menawan. Ahli web. Sarjana TV. Pecandu makanan. Ninja media sosial yang rajin. Pelopor musik hardcore.”
More Stories
Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025.
Indonesia siap menjadi ekonomi hijau dan pusat perdagangan karbon global
Indonesia berupaya menggenjot sektor ritel untuk mendukung perekonomian