MADEN, Sumut (Antara) – Gubernur Sumut Eddy Rahmayadi meminta para finalis Program Duta Bahasa untuk membantu pemerintah dalam menggalakkan literasi di daerahnya.
“Duta Bahasa dapat membantu Pemprov Sumut dalam meningkatkan literasi di masyarakat,” kata Rahmayadi, Sabtu.
Ia berharap para duta bahasa turut berkontribusi dalam pelestarian bahasa daerah dan penguasaan bahasa asing.
Menurutnya, masyarakat Sumut itu beragam dan memiliki banyak bahasa daerah yang perlu dilestarikan.
“Menjadi duta berarti mewakili Sumut. Seorang duta harus menunjukkan sikap berwibawa dan tegas. Ini karakter provinsi, memberikan yang terbaik untuk Sumut,” kata gubernur.
Finalis tingkat provinsi akan mengikuti Ujian Duta Bahasa tingkat nasional 2023 yang diselenggarakan di Jakarta.
Dua finalis dari Sumut adalah M. Denny Effendi Tambushe dan Windy Niskya Rahmi Harefa dari Gunungsidoli.
Kepala Badan Kebahasaan Provinsi (BBPSU) Sumut Hidayat Widianto mengucapkan terima kasih kepada gubernur atas dukungannya kepada para finalis.
“Program duta bahasa ini bertujuan untuk memajukan, melindungi, dan mengembangkan bahasa-bahasa yang ada di Sumatera Utara,” kata Widianto.
Ia menambahkan, keikutsertaan para finalis dalam kompetisi tingkat nasional ini dapat membantu program pemerintah provinsi Sumut terkait bahasa dan sastra.
Sejak tahun 2006, Lembaga Pengembangan dan Pembudayaan Bahasa (Pathan Bahasa) menyelenggarakan Program Ujian Duta Bahasa Nasional.
Pelaksanaan inisiatif ini bertujuan untuk memilih duta bahasa yang mengedepankan keutamaan dan apresiasi bahasa dan sastra Indonesia dan daerah.
Proyek ini juga bertujuan untuk memperkuat jaringan duta bahasa dari seluruh Indonesia.
Untuk mendukung tujuan tersebut duta bahasa dilibatkan dalam kegiatan lembaga bahasa sebagai pelaksana, moderator, MC atau peserta.
Berita Terkait: Perpusnas Gencarkan Kolaborasi Pengembangan Literasi
Berita terkait: Budaya baca penting untuk mendorong pembangunan: Perpusnas
Berita terkait: Literasi digital lindungi perempuan dari risiko dunia maya: Menteri
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi