Bagikan artikelnya
Bali menerima jutaan wisatawan setiap tahun dari Indonesia dan seluruh dunia.
Untuk meningkatkan pengalaman perjalanan, pemimpin tur merasa dan banyak wisatawan setuju bahwa yang terbaik adalah menyewa pemandu lokal untuk membantu memfasilitasi perjalanan yang berkesan.
Namun Bali saat ini mengalami kekurangan pemandu wisata bersertifikat. Hal ini paling mudah dirasakan di Kabupaten Puleleng di bagian utara pulau, yang sedang bekerja keras untuk memantapkan dirinya di wilayah tersebut. Ini adalah tujuan wisata yang wajib dikunjungi.
Kepala Dinas Pariwisata Puleleng I Gede Todi Sukma Octiva Askara berbicara kepada wartawan bagaimana Dinas Pariwisata akan menyikapi permasalahan tersebut.
Ia mengatakan, proses sertifikasi pramuwisata sudah digalakkan Dinas Pariwisata Puleleng sejak 2017, namun baru mensertifikasi 146 pramuwisata.
@fionadhm Simpan video ini sebagai pengingat anda jika anda berkunjung ke Bali. Minimal 3 hari 2 malam luangkan waktu anda untuk mengunjungi Mundus.. Mundus luar biasa! Untuk mencapai air terjun kembar Panyumala ini anda bisa menyewa sepeda atau lebih baik seperti saya. Luangkan waktu untuk menikmati udara segar dan lewati makhluk cantik ini! #Mundukbali #Air terjun #Indonesia #Aruvi Panyumala #fyp ♬ Alam Semesta (Dipercepat) – Kam
Askara telah memastikan bahwa Dinas Pariwisata Puleleng akan berupaya meningkatkan destinasi wisata yang dikelola pemerintah di kabupaten tersebut, berinvestasi dalam panduan pelatihan dan meningkatkan infrastruktur pariwisata secara keseluruhan.
Kabupaten Bulaeng terkenal dengan air terjunnya seperti Munduk dan Pantai Lovina.
Askara mengatakan kepada wartawan, “Kami hanya bisa memfasilitasi rata-rata 20-25 pemandu wisata setiap tahunnya untuk mengikuti kompetisi sertifikasi.”
“Karena anggarannya masih terbatas, pengeluarannya sangat besar, menghabiskan biaya Rp1,3 juta per orang.”
Saat ini baru terdapat 146 pemandu wisata tersertifikasi di Kabupaten Pule Leng yang meliputi Pemandu Wisata Umum, Pemandu Wisata Alam, Pemandu Wisata Budaya, dan Pemandu Wisata Selam.
Semua pemandu bersertifikat harus mengikuti pelatihan pemandu wisata sebelum mengikuti ujian kualifikasi.
@wulandwimaharanii17 Inda ne pemandangan langit 🫶 #fypindong #Pantai Matahari Terbenam #Ponmani #matahari terbenam #Tenang #Lovina #Keenthahanalam ♬ Jam Emas – J.V.K
Askara menambahkan, “Sertifikasi ini sangat penting, selain untuk menunjukkan profesionalitas kerja pramuwisata, juga meningkatkan kepercayaan diri wisatawan yang berkunjung.”
Kabupaten Badung menindak pemandu ilegal, sementara Kabupaten Puleleng berupaya meningkatkan jumlah pemandu terverifikasi yang tersedia bagi wisatawan.
Kabupaten Padung adalah rumah bagi beberapa resor paling populer di pulau ini, termasuk Kuta, Legian, Seminyak, Canggu dan Uluwatu.
@leggylyk Hal yang dapat dilakukan di Munduk, Bali Utara ⛰️ ☀️ #Poli #Vadabali #Munduk #Danau Kembar #neerkovil #Air Terjun #sawah #fyp #Bepergian #Payanapali #travelasia ♬ Hanya Kita yang Tahu – Hillman Rosepandi
Aparatur Sipil Negara Badung bulan ini mengkonfirmasi bahwa mereka menindak pemandu ilegal yang beroperasi di seluruh wilayah kabupaten, khususnya di Nusa Dua dan Denpasar Selatan.
Aparatur Sipil Negara berupaya untuk mengidentifikasi pemandu ‘kekong’ yang secara oportunistik mendekati wisatawan dan memberikan mereka layanan pemandu.
Pemandu kekong tidak secara langsung menipu wisatawan, meskipun banyak yang memilih untuk menjual terlalu mahal, namun mereka mencoba untuk mendapatkan komisi dari tempat mereka membawa tamu; Meski tidak dianggap sebagai pemandu dan tidak terafiliasi dengan usaha pariwisata.
Pengumpulan panduan Kekong terbaru menemukan bahwa Tanjung Benoa mempromosikan kegiatan olahraga air.
Resor pantai yang terkenal menawarkan segalanya kepada wisatawan mulai dari parasailing hingga ski air dan merupakan tujuan yang sangat populer bagi keluarga.
Pemandu wisata Gacong membawa wisatawan ke pusat olahraga air dan menekan para pelaku usaha untuk membayar tanpa persetujuan sebelumnya.
Kepada wartawan, Camat Kuta Selatan I Kedut Kede Arta membenarkan, pihaknya mengambil langkah-langkah agar pemandu Kekong tidak lagi menjadi pengganggu.
“Kesadaran ini harus kita tumbuhkan bersama, dan upaya preventif yang kita lakukan merupakan wujud komitmen kita dalam menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan di Bali,” ujarnya.
Bali merupakan destinasi perjalanan yang aman, mudah dan nyaman untuk dijelajahi secara mandiri dari agen perjalanan dan pemandu wisata.
Namun, pulau ini sangat kaya akan budaya dan sejarah sehingga menyewa pemandu wisata bersertifikat dan berpengetahuan luas dapat menambah kekayaan pengalaman perjalanan yang tak tertandingi.
Banyak pemandu wisata di Bali yang juga menjadi pengemudi, dan wisatawan tersebut mendapatkan keuntungan besar dengan membayar biaya sehari penuh atau setengah hari kepada pemandu.
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi