Ringkasan
Dalam kunjungannya ke Korea Selatan dan Tiongkok pada 9-13 Januari, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumathi akan berdiskusi mengenai usaha patungan untuk mengembangkan proyek perkeretaapian baru. LRT di Bali dan Autonomous Rail Transport (ART) di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN Nusantara). Jaringan komunikasi dan persinyalan kereta api berteknologi tinggi juga akan dijajaki, seiring dengan kemungkinan kerja sama di bidang penerbangan komersial, ujarnya pada 8 Januari.
Budi mengatakan, dirinya akan bertemu dengan pimpinan Korea National Railways (KNR) dan Eximbank untuk membahas kelanjutan pembangunan bersama LRT di Bali Tahap 1 dari Bandara Ngurah Rai hingga Central Park. “Kami berharap studi kelayakan yang dimulai Januari 2023 ini bisa selesai pada pertengahan 2024,” ujarnya. Di China, Budi bertemu dengan Menteri Perhubungan Li Xiaopeng dan para eksekutif China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC). Pertemuan tersebut secara khusus membahas perkembangan kerja sama pengembangan kereta api massal trackless di IKN Nusantara.
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi