Iran dan Indonesia akan mendirikan pusat bedah jarak jauh robotik
Dalam sebuah langkah terobosan yang akan membuka jalan bagi era baru prosedur medis jarak jauh, Iran dan Indonesia bekerja sama untuk mendirikan pusat bedah jarak jauh robotik perintis di Makassar, Indonesia. Dijuluki “Pusat Bedah Robot Jarak Jauh Indonesia-Iran”, kerja sama tersebut merupakan hasil pertemuan virtual antara Wakil Presiden Iran Bidang Sains, Teknologi, dan Ekonomi Berbasis Pengetahuan Ruhollah Dekhani dan Menteri Kesehatan RI Budi Konadi Sadiqin.
Kemitraan untuk Kemajuan
Proyek tersebut merupakan usaha patungan yang melibatkan berbagai institusi dari kedua negara, antara lain Wakil Rektor Bidang Sains Iran, Universitas Ilmu Kedokteran Teheran, Institut Robotika Sina Iran, Kementerian Kesehatan Indonesia, Universitas Hasanuddin, dan Indopharma. Usaha patungan ini merupakan perluasan dari inisiatif sebelumnya yang diluncurkan pada tahun 2019 yang memungkinkan bedah jarak jauh robotik antara kota Bandung dan Yogyakarta di Indonesia.
(Baca Juga: Menlu Iran Kritik 'Penggunaan Instrumental' UNHRC oleh Barat)
Ekspansi dan ekspansi
Tujuan dari inisiatif baru ini adalah untuk memperluas kemajuan ini ke seluruh kepulauan Indonesia, memperkuat ketahanan sektor kesehatan, dan mendorong penggunaan peralatan medis yang canggih. Selain itu, Iran dan Indonesia menandatangani perjanjian terpisah pada bulan Agustus yang mengizinkan Iran mengekspor robot bedah buatan dalam negeri ke Indonesia dan mendirikan dua pusat pengembangan bedah robotik.
(Baca Juga: Iran Perkuat Ikatan Budaya dengan Mesir: Tunjuk Penasihat Kebudayaan)
Tempat Iran dalam Bedah Tele Robotik
Menjadi negara kedua di dunia yang berhasil melakukan telesurgery robotik, Iran memegang posisi global dalam bidang ini. Pencapaian ini, ditambah dengan komitmennya untuk membina kemitraan internasional di kawasan, menempatkan Iran di garis depan dalam teknologi medis yang sedang berkembang ini.
Pusat Bedah Robot Jarak Jauh Indonesia-Iran merupakan bukti kekuatan kolaborasi internasional dan potensi teknologi untuk merevolusi layanan kesehatan. Seiring dengan terus berkembangnya bidang telesurgery, jelas bahwa kemitraan seperti ini akan berperan penting dalam menentukan arah dan dampaknya di masa depan.
Baca selengkapnya
“Pembaca yang ramah. Penggemar bacon. Penulis. Twitter nerd pemenang penghargaan. Introvert. Ahli internet. Penggemar bir.”
More Stories
Anies Baswedan berpeluang maju di Pilkada Jabar: Juru Bicara
Indonesia Atasi Utang Perumahan dengan Subsidi FLPP
Tarian terakhir Jokowi