POSPAPUA

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta PosPapusa, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Pemerintah mendorong literasi digital untuk mempercepat adopsi teknologi

Jakarta (Antara) – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian saat ini sedang mendorong peningkatan budaya digital masyarakat untuk mempercepat adopsi teknologi dalam ekosistem ekonomi digital.

“Meningkatkan literasi digital merupakan prasyarat untuk mencapai masyarakat digital,” kata Muhammed Rudi Salahuddin, Deputi Bidang Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Kementerian, saat acara DigiWeek 2023 di Jakarta, Senin.

Menurutnya, literasi digital dapat membantu masyarakat menggunakan teknologi dengan lebih bijak.

Dikatakannya, saat ini pemerintah tengah berupaya meningkatkan literasi digital masyarakat melalui beberapa program.

Program-program tersebut antara lain Program Beasiswa Digital Talent yang dijalankan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Program Kartu Prakerja yang dijalankan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, selain berbagai program lain yang diluncurkan melalui kerja sama antara pemerintah dan swasta.

Ia berharap upaya yang dilakukan dapat membantu mewujudkan masyarakat digital yang terhubung, inklusif, dan kompetitif, sehingga dapat berkontribusi secara efektif dalam memajukan pertumbuhan ekonomi digital.

Salah satu tujuan transformasi digital yang sedang digalakkan di Indonesia adalah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Oleh karena itu, mengatasi tantangan yang dihadapi dalam transformasi harus menjadi prioritas bagi pemerintah.

Percepatan adopsi teknologi digital diharapkan berdampak pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang terus tumbuh secara eksponensial.

Berdasarkan studi oleh Google, Temasek, Bain & Company (2022), Indonesia menyumbang 40 persen dari seluruh transaksi ekonomi digital ASEAN.

Salah El-Din mencatat, “Perkembangan ekosistem ekonomi digital membutuhkan konsistensi dalam menjawab sejumlah tantangan, salah satunya memastikan keamanan dan privasi data, termasuk memastikan keamanan penggunaan teknologi digital oleh publik.”

Berita Terkait: Keamanan Data Penting dalam Ekonomi Digital: Kementerian
Berita terkait: Data lalu lintas penting untuk kemajuan UMKM: Kementerian Perdagangan

READ  Indonesia membutuhkan investasi tahunan sebesar $200 miliar pada tahun 2021-2030 untuk mendekarbonisasi pemerintah

Diterjemahkan oleh: Bayo Saputra dan Raka Adji
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © Antara 2023